Pemkab Taput Lakukan Persiapan Sambut Kunker Presiden Jokowi

Pemkab Taput melakukan sejumlah persiapan dalam rangka menyambut Presiden Joko Widodo yang direncanakan melakukan kunjungan kerja selama tiga hari di wilayah Tapanuli Raya yang dimulai pada, Senin (29/7).

Hal itu terlibat dalam rapat yang di pimpin Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan di rumah dinasnya, Sabtu (27/7). Yang hadir dalam rapat tersebut para pimpinan OPD PEMKAB Taput, tokoh agam dan tokoh adat. “Hari kedua Kunjungan Kerja Presiden, kita bersipa menunggu di Tarutung. Semua jalanan mulai dari Silangit harus dijaga kebersihan,” kata Nikson.

Nikson mengatakan, jika Presiden Jokowi menyempatkan kunjungan ke Tarutung, maka kawasan sungai Sigeaon dan kawasan Salib Kasih akan menjadi lokasi untuk ditinjau Presiden Jokowi. “Kalau jadi, kita minta kepada bapak Persiden agar sungai Sigeaon yang membelah kota Tarutung ini dapat ditat dengan anggaran dari pusat. Karena kalu dikelola secara maksimal, pasti akan menarik wisatawan, katanya”.

Nikson juga mengatakan, salah satu permohonan yang paling prioritas kepada Presiden Joko Widodo adalah terealisasinya peningkatan satus Institur Agama Kristen Negeri Tarutung Mrnjadi Universitas Negeri.

“Kenapa harus IAKN yang ditingkatkan menjadi Universitas Negeri, karena ada penghentian sementara pendirian Universitas Negeri,” katanya. Nikson menjelaskan, berdirinya Universitas Negeri di Taput akan berefek domino peningkatan perekonomian bagi warga masyarakat kawasan Tapanuli. Bukan hanya akan meningkatkan ekonomi usaha kecil menengah, tapi juga bedampak terhadap sector pariwisata Danau Toba secara khusus.

“Selain itu, beban orang tua yang selama ini menguliahkan anaknya ke ibukota provinsi akan berkurang. Selama ini kan, para orangtua kita begitu gajian langsung di transfer unutk biaya anak kuliah di luar Daerah,” terang-nya.

Bagikan Artikel ini